Sabtu, 13 Juni 2020

Puisiku


PERCAYA TAK PERCAYA
Meniti hari yang sangat panjang
Mimpi yang hanyut ditelan gelap
Pil pahit harus kutelan                  
Kau tak bisa menerkamku
Karena ku punya Rabbal Alamin..
Rasa dan cinta suci itu murni
Asa hambar, hampa dan getir
Terukir dukalara tak terhingga
Kau bersuka cita diatas luka
Perih luka menganga disayat-sayat
Terikat tangan dan kaki untuk bertindak
Apakah enak mendustai nurani
Begitu ringan dan sanggup menoreh luka
Menganggap rendah sebuah ikatan suci
Percaya tak percaya, ........
Tukang Bubur Ayam menyuguhkan mangkuknya
Wahai Bubur Ayam rasamu enak …. 
Telah ada janji dan tidak akan dijamah lagi…
Tetapi tetap kau suguhkan…
Kesombongan dan keangkuhan berdatangan
Tatkala ada materi duniawi….
ohh harap Rabbku memberi ganjaran…
Hanya Allah Yang Maha Kuasa yang Tahu..
Al Fatihah ….…
Innalillahi wainnailahii Rojiun…
Astagfirullahillazim…. 14 Juni 2019

Tidak ada komentar:

Posting Komentar